pada suhu dan tekanan yang sama
Denganberpedoman pada ketiga hukum gas di atas, kita bisa menurunkan hubungan yang lebih umum antara suhu, volume dan tekanan gas. Jika persamaan 1, persamaan 2 dan persamaan 3 digabung menjadi satu, maka akan tampak seperti ini : PV ∝ T → Perbandingan 4. Perbandingan ini menyatakan bahwa tekanan (P) dan volume (V) sebanding dengan suhu
RumusTekanan Satuan tekanan sering digunakan untuk mengukur kekuatan dari suatu cairan atau gas. Diwabah ini Anda dapat menemukan rumus tekanan. Hal ini dapat dihubungkan dengan satuan volume (isi) dan suhu. Semakin tinggi tekanan di dalam suatu tempat dengan isi yang sama, maka suhu akan semakin tinggi. Hal ini dapat digunakan untuk menjelaskan mengapa suhu di pegunungan lebih rendah
Padasuhu dan tekanan tertentu, 10 liter gas NO bereaksi dengan 5 liter gas O 2 sehingga menghasilkan 10 liter gas N x O y pada suhu dan tekanan yang sama. Rumus molekul senyawa adalah N x O y adalah . A. NO 2 B. N 2 O 4 C. N 2 O 3 D. N 2 O 5 E. N 2 O. Pembahasan: Reaksinya: 10NO + 5O 2 → 10N x O y. Menentukan x. Jumlah N di kiri = jumlah
10SMA Kimia Kimia Fisik dan Analisis Pada suhu dan tekanan yang sama 40 mL P2 habis bereaksi dengan 100 mL Q2 menghasilkan 40 mL PxQy. Harga x dan y adalah . Rumus Empiris dan Rumus Molekul Hukum-Hukum Dasar Kimia dan Stoikiometri Kimia Fisik dan Analisis Kimia Cek video lainnya Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk! Matematika
Berbungyi Gas-gas yang mempunyai volume yang sama, pada suhu dan tekanan yang sama, memiliki jumlah molekul yang sama pula. Berdasarkan ketiga hukum di atas, bisa dikatakan volume gas berbanding langsung terhadap jumlah gas dan suhu dan berbanding terbalik terhadap tekanan. Persamaa untuk menghitung gas ideal, yaitu:
Hủy Hợp Đồng Vay Tiền Online.
Berikut ini pembahasan soal konsep mol tentang volume molar gas. Volume molar gas maksudnya volume gas setiap 1 mol pada keadaan tertentu. Soal dalam tulisan ini bersumber dari Buku Sekolah Elektronik BSE Kimia 1 Untuk SMA/MA Kelas X oleh Budi Utami dkk, diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Depdiknas 2009 pada halaman 105, Latihan Bahasan volume molar gas ini mengacu pada Hipotesis Avogadro yang menyebutkan bahwa pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas dengan volume yang sama akan mengandung jumlah partikel yang sama pula. Selanjutnya dikaitkan dengan persamaan gas = P = pressure tekanan dengan satuan atmosfer atmV = volume dengan satuan liter L n = jumlah zat dengan satuan molR = tetapan gas 0,082 LatmK−1mol−1T = temperatur/suhu dengan satuan Kelvin KDari rumus inilah kemudian muncul istilah STP, Standard Temperature and Pressure keadaan sistem yang diukur pada suhu 0 °C 273 K dan tekanan 1 atm atmosfer.RTP Room Temperature and Pressure keadaan sistem yang diukur pada suhu 25°C 298 K dan tekanan 1 atm atmosfer.Selain itu ada keadaan tertentu yang diukur bukan pada keadaan STP atau RTP untuk gas-gas. Misalnya suatu keadaan yang mengacu pada keadaan gas lain yang diketahui. Ini biasanya cukup dengan membandingkan antara volume dengan jumlah zat dari gas-gas seperti ungkapan hipotesis = n1/n2 atau V1/n1 = V2/n2 volume dari 0,25 mol gas oksigen pada suhu 27 °C dan tekanan 1 atm! volume dari 5 mol gas karbon dioksida pada keadaan standar STP! volume dari 0,75 mol gas belerang yang diukur pada suhu dan tekanan yang sama pada saat 3 mol gas nitrogen volumenya 12 liter? volume dari 2,5 mol gas nitrogen dioksida pada keadaan kamar RTP? volume dari 0,6 mol gas hidrogen yang diukur padaa. keadaan standar STPb. keadaan kamar RTPc. suhu 28 °C dan tekanan 1 atmd. suhu dan tekanan yang sama pada saat 2 mol gas karbon monoksida volumenya 25 liter. KSJSS.
Hipotesis Avogadro menyebutkan bahwa pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas dengan volum yang sama akan mengandung jumlah partikel yang sama pula. Oleh karena 1 mol setiap gas mempunyai jumlah molekul yang sama, maka pada suhu dan tekanan yang sama pula, 1 mol setiap gas mempunyai volume yang sama. Volum per mol gas disebut volume molar dan dilambangkan . Volum molar gas menunjukkan volum satu mol gas pada keadaan standar. Keadaan standar atau STP Standar Temperature and Pressure adalah keadaan pada temperatur dan tekanan 1 atmosfer. Pada keadaan standar atau STP tersebut, berlaku ketentuan bahwa Volum 1 mol gas pada STP = 22,4 L Dengan demikian, maka Ppada suhu dan tekanan yang sama, 1 mol gas hidrogen dan 1 mol gas oksigen akan memiliki volum molar yang sama, yaitu 22,4 L. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.
Hukum Perbandingan Volume diperkenalkan untuk pertama kalinya oleh Joseph Gay Lussac. Sehingga, hukum perbandingan volume juga biasa disebut hukum Gay Lussac. Kesimpulan yang kemudian termuat dalam hukum perbandingan volume ini didasarkan pada sebuah percobaan yang dilakukan oleh Lussac. Dari mana kesimpulan hukum perbandingan volume diperoleh? Bagaimana bunyi hukum perbandingan volume sebagai kesimpulan dari percobaan yang dilakukan oleh Lussac? Bagaimana hukum Gay Lussac dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah? Lussac meneliti tentang volume gas dalam suatu reaksi kimia. Berdasarkan penelitiannya, Lussac dapat mengambil kesimpulan bahwa perubahan volume gas dipengaruhi oleh suhu dan tekanan. Melalui percobaan yang dilakukannya, Gay Lussac mengenalkan hukum perbandingan volume. Percobaan sederhana yang dilakukan menghasilkan perbandingan volume hidrogen oksigen uap air adalah 2 1 2. Nampak bahwa perbandingan volume sesuai dengan perbandingan koefisien unsur atau senyawa pada persamaan reaksi setara, yaitu persamaan reaksi dengan jumlah atom di sebelah kiri sama dengan di sebelah kanan. Baca Juga Perhitungan Kimia – Konsep Mol Bagaimana bunyi hukum perbandingan volume Gay Lussac? Bagaimana contoh soal hukum perbandingan volume dalam menyelesaikan masalah? Simak ulasan lebih lanjut mengenai hukum perbandingan volume gay lussac pada masing – masing pembahasan di bawah. Table of Contents Bunyi Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh 1 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Contoh 2 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Penemuan hukum perbandingan volume tidak lepas dari penemuan – penemuan penting terdahulu. Diawali pada awal tahun 1781, penemuan yang dikemukakan Joseph Priestley 1733 – 1804 menemukan hidrogen dapat bereaksi dengan oksigen membentuk air. Kemudian, Henry Cavendish 1731 – 1810 menemukan volume hidrogen dan oksigen yang bereaksi membentuk uap air mempunyai perbandingan 2 1. Penelitian kemudian dilanjutkan oleh William Nicholson dan Anthony Carlise berhasil menguraikan air menjadi gas hidrogen dan oksigen melalui proses elektrolisis. Dari percobaan tersebut diperoleh hasil perbandingan volume hidrogen dan oksigen yang terbentuk 2 1. Pada akhirnya, pada tahun 1808 Joseph Louis Gay Lussac 1778 –1850 berhasil mengukur volume uap air yang terbentuk dan diperoleh perbandingan volume hidrogen oksigen uap air adalah 2 1 2. Bunyi hukum perbandingan volume Hukum Gay LussacVolume gas – gas yang bereaksi dan gas – gas hasil reaksi, bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama berbanding sebagai bilangan yang bulat dan sederhana. Perlu menjadi CATATAN penting bahwa hukum perbandingan volume tidak berlaku pada reaksi yang melibatkan zat dalam fase padat dan cair. Pada zat padat dan cair, koefisien reaksi hanya menyatakan perbandingan mol, tidak menyatakan perbandingan volume. Untuk menambah pemahaman sobat idschool, perhatikan persoalan yang melibatkan hukum perbandingan volume Gay Lussac berikut. Banyaknya volume gas hidrogen yang bereaksi dengan 16 liter gas oksigen dan menghasilkan uap air adalah ….Contoh Soal Hukum Gay Lussac Simak Pembahasannya reaksi hidrogen dan oksigen membentuk uap air dapat dituliskan seperti berikut. H2 g + y O2 g → z H2O g Namun, persamaan reaksi yang diberikan di atas belum setara. Ini dapat dilihat dari banyaknya unsur di sebelah kiri tanda panah tidak sama dengan unsur – unsur di sebelah kanan tanda panah. Untuk menentukan perbandingan volume kita harus mencari perbandingan koefisien gas dalam reaksi dalam keadaan persamaan yang setara. Cara menyetarakan reaksi Pertama pilih salah satu unsur atau senyawa kemudian beri angka 1 di depannya. Dalam persoalan ini dipilih uap air yang memiliki nilai koefisien 1. Pada bentuk persamaan reaksi yang cukup kompleks, disarankan memilih unsur/senyawa dengan bentuk paling sederhana. Namun, unsur/senyawa apapun yang dipilih, nantinya akan menghasilkan jawaban yang sama. H2g + O2 g → 1 H2O g Kedua beri koefisien dengan variabel untuk unsur atau senyawa lainnya. x H2g + y O2 g → 1 H2O g Ketiga samakan koefisien antara ruas kanan tanda panah dan ruas kiri tanda panah untuk menentukan nilai koefisien yang membuat reaksi menjadi persamaan setara. Akan diperoleh persamaan dari ruas kanan dan ruas kiri2x = 2 → x = 2/2 = 12y = 1 → y = 1/2 Keempat diperoleh persamaan reaksi setara H2 g + 1/2 O2 g → H2O g Kelima diperoleh perbandingan koefisien hidrogen oksigen uap air adalah H2 O2 H2O = 1 1/2 1 = 2 1 2. Selanjutnya, jika terdapat gas oksigen 16 liter maka volume hidrogen yang diperlukan adalah 2/1 × 16 = 32 liter. Jadi, banyaknya volume gas hidrogen yang bereaksi dengan 16 liter gas oksigen dan menghasilkan uap air adalah 32 liter. Baca Juga Hukum Perbandingan Berganda Hukum Dalton Contoh Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Pada persamaan reaksi yang belum setara berikut SO2 g + O2 g → SO3 gPerbandingan volume pereaksi dan hasil reaksi yang stoikiometri sesuai Hukum Gay Lussac adalah …. Soal UN KIMIA SMA 2016 Pembahasan Langkah pertama adalah membuat persamaan reaksi menjadi setara. Menghitung nilai koefisien atau x dan y Mencari nilai x2x + 2 = 3y2x + 2 = 3x3x – 2x = 2x = 2 Mencari nilai yy = xy = 2 Sehingga persamaan reaksi yang setara adalah 2 SO2 g + O2 g → 2 SO3 g. Jadi, perbandingan volume untuk reaksi tersebut adalah 2 1 2. Selanjutnya, perhatikan pada pilihan yang diberikan. Perbandingan volume yang sesuai dengan perbandingan koefisien pada hasil tersebut adalah pilihan D. Contoh 2 – Soal Hukum Perbandingan Volume Gay Lussac Sebanyak 5 liter gas hidrogen direaksikan dengan gas klorin dan menghasilkan gas hidrogen klorida HCI maka volume gas HCl yang dihasilkan pada P dan T yang sama adalah ….A. 2,5 literB. 5 liter C. 7,5 liter D. 10 liter E. 12,5 liter Pembahasan Langkah pertama adalah mengetahui persamaan reaksi berdasarkan contoh soal yang diberikan di atas. H2 g + Cl2 g → HCL g Perhatikan bahwa persamaan reaksi di atas bukan reaksi setara, sehingga perlu menyetarakan reaksi tersebut agar bisa diketahui perbandingan volumenya. 1 H2 g + x Cl2 g → y HClg Ruas kiriH = 2Cl = 2x Ruas kananH = yCl = y Menghitung nilai y menyamakan koefisien unsur yang sama pada ruas kiri dan kanany = 2 Menghitung nilai x2x = y2x = 2x = 2/2 = 1 Persamaan reaksi setara H2 g + Cl2 g → 2 HClgDiperoleh perbandingan gas H Cl HCl adalah 1 1 2. Diketahui banyaknya gas hidrogen dalam reaksi adalah 5 liter. Sehingga, volume gas HCl yang dihasilkan pada P dan T yang sama adalah = 2/1 × 5 = 10 D Demikianlah ulasan materi hukum perbandingan volume gay lussac yang meliputi bunyi hukum gay lussac dan contoh soal hukum perbandingan Gay Lussac beserta dengan pembahasannya. Terima kasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat. Baca Juga Sifat Periodik Unsur
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 10 SMAHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriKonsep Mol dan Hubungannya dengan Jumlah Partikel, Massa Molar, dan Volume MolarPada suhu dan tekanan yang sama, massa 2 L gas X=1/2 massa 1 L gas SO2. Massa molekul relatif gas X adalah .... ArS=32 dan O=16 Konsep Mol dan Hubungannya dengan Jumlah Partikel, Massa Molar, dan Volume MolarHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0116Jika diketahui Ar Ca=40, C=12, O=16 dan bilangan Avogad...0049Jumlah mol dari 29,8 gram amonium fosfat NH43 PO4 ...0114Bila diukur pada keadaan standar 0 C, 1. atm , volu...0204Jika 22,4 liter gas etana dibakar STP dengan gas oksige...
pada suhu dan tekanan yang sama